Minggu, 05 Februari 2012

Anggrek dan Perawatannya


Indonesia adalah salah satu negara yg memliki populasi anggrek paling banyak yg terdapat dlm hutan2 belantara Indonesia, seperti di daerah: Sumatera, Kalimantan dan Irian Jaya. Anggrek merupakan tanaman hias bunga yang sangat populer krn keindahan warnanya dan keanekaragaman bentuknya.

Anggrek terdiri dr 2 jenis, yaitu ;

1. Anggrek Spesies, adalah anggrek yg jenisnya msh asli atau blm disilangkan. Beberapa anggrek jenis ini justru telah dilindungi oleh pemerintah agar tetap lestari.
 Contoh : Coelogye (Angrek Hitam), Dendrobium Lasiantera, Dendrobium Purpurium, Dendrobium Smilieae, dan Grammatophylum sp. (Anggrek Tebu).

2. Anggrek Hibrida, adalah anggrek yg jenisnya telah disilangkan, sama halnya seperti tanaman lainnya. 
 Contoh : 
  • Dendrobium. 
  • Cattleya  
  • Phalaenopsis (Anggrek Bulan)
  • Oncidium 
  • Phaphiopedilum   
  • Vanda
Untuk tempat dan syarat tumbuh anggrek tergantung dr jenisnya. Ada yg memerlukan panas cukup seperti Phalaenopsis yaitu 40 - 45% dan untuk jenis Vanda 75 - 100%. Sedangkan jenis anggrek yg sangat mudah pemeliharaannya adalah jenis Dendrobium dan Cattleya.

Anggrek memerlukan kelembaban dan sirkulasi udara yg cukup untuk dpt tumbuh dgn baik.  Walau sifatnya Epifit yaitu menumpang pada batang atau ranting2 pohon lain, anggrek inipun dpt ditanam menggunakan wadah dan media lain. 
Adapun wadah tanam yg bisa digunakan adalah :
  • Pot tanah liat
  • Pot Pakis
  • Media Pakis
  • Pot Plastik
 Atau seperti yg disebutkan sebelumnya menggunakan Batang Pohon yg telah mati, namun mempunyai permukaan kulit yg kasar untuk mempermudah menempelnya akar pada batang. 

Untuk media tanam dpt menggunakan :
  • Arang
  • Pakis
  • Sabut Kelapa
  • Serutan Kayu
  • Daun Kalindra
  • Moss
  • Kayu Pinus
Penyiraman yg teratur sangat diperlukan untuk tanaman anggrek ini. Sehari memerlukan 2- 3 kali penyiraman.  tergantung besar kecilnya tanaman dan keadaan lingkungan tanaman.Sebaiknya dilakukan pada pagi atau sore hari.

Lingkungan tempat tumbuh hrs bersih untuk mencegah agar hama dan bibit penyakit tdk mudah tumbuh pada tanaman anggrek.

Pemupukan sangat diperlukan agar anggrek dpt rajin menghasilkan bunga. Dilakukan setiap  2 x dlm seminggu yg pemberiannya disesuaikan dgn jenis pupuk yg diberikan.  Biasanya pupuk yg digunakan adalah NPK yg dilarutkan dgn air kemudian disemprotkan ke seluruh tanaman. Selain itu juga anggrek memerlukann Vitamin dan Hormon   untuk memacu pertumbuhannya., dpt diberikan 1 x seminggu.Vitamin B1 atau minyak ikan adalah salah satu contohnya. Dapat pula diganti dgn air cucian beras. Tapi hrs hati2 krn kadang akan menimbulkan cendawan. Adapun pupuk tambahan yg biasa dipakai adalah Dekastar yg diberikan 6 bln sekali krn sifatnya yg slow release.

Hama yg biasanya sering muncul pd tanaman anggrek adalah: semut, belalang, keong, kumbang penggerek, kutu daun, ulat, dan banyak lainnya. Sedangkan jenis penyakit yg biasanya menyerang tanaman anggrek ini adalah: busuk hitam, bercak daun, titik2 hitam pada daun, busuk akar, busuk basah dan yg disebabkan oleh virus.

Apabila tanaman anggrek telah memiliki pertumbuhan yg kurang baik, misalkan akarnya sdh banyak yg keluar  atau media tanam sdh berlumut, maka diperlukan repotting (penggantian) media tanam.  Hal ini hrs dilakukan dgn sangat hati2 agar tdk merusak akar dr anggrek tsb. 

Nah itulah tadi sedikit gambaran mengenai cara perawatan anggrek, mudah2an dpt membantu para pemula yg ingin memelihara anggrek sebagai tanaman hias di rmh. Yuuk  maree,,,,,, :)


Sabtu, 26 November 2011

Cara Menanam dan Merawat Adenium


Adenium atau biasa dikenal dgn sebutan Kamboja Jepang, walaupun sebenarnya berasal dr Afrika dan Arab, merupakan tanaman hias bunga yg sangat menarik, krn selain keindahannya yg terletak pada bunganya juga terlihat dr bonggolnya apabila usianya sdh tua. Dan harganyapun tidak tanggung2, bisa mencapai ratusan juta rupiah.

Tanaman ini mempunyai beraneka macam jenis, dan warnanyapun tak kalah menarik dgn tanaman hias bunga lainnya seperti misalnya anggrek. Untuk perbanyakannya bisa melalui biji, dan orang sering melakukan persilangan untuk mendapatkan varietas baru yg menghasilkan warna warni yg menawan. 

Adapun cara penanamannya adalah sebagai berikut :

  • Siapkan wadah yg akan digunakan untuk penanaman. Untuk media tanam gunakan sekam bakar, pasir dan coco peat jika ada, dgn perbandingan 1 : 1. Jangan lupa bibit yg akan ditanam. Untuk media tanam jngn menggunakan tanah liat, krn akar akan sulit bergerak dan akan menghambat pertumbuhan dr tanaman tsb.
  • Masukkan sebagian dr media tanam ke dlm wadah tanaman, lalu masukkan bibit yg akan ditanam. Letakkan pada posisi di tengan lalu tutup kembali dgn sisa media tanam, ratakan. Jangan lupa memberikan Pupuk Dekastar 6-13-25 dgn cara dibenamkan ke dlm media tanam.
  • Dan tanamanpun siap untuk dirawat dan dipelihara.

Untuk penanaman bibit berupa biji, benamkanlah biji ke dlm media tanam dlm satu wadah besar. Lalu siramlah, diamkan hingga 1 - 2 minggu hingga tumbuh tunas baru. Taruhlah di tempat yg teduh dan jangan di taruh di tempat yg mudah terkena air.

Lakukan penyiraman 2 atau 3 hr sekali. Karena tanaman ini sangat bandel hingga tdk diperlukan penyiraman yg berlebihan. Air akan disimpan didlm bonggolnya sebagai cadangan.

Agar tanaman tampak cantik dpt dilakukan pemangkasan dahan2nya untuk merangsang pertumbuhan bunga dan menghasilkan cabang2 baru sehingga bunganya akan tampak bergerombol. Tapi ingat pemangkasan dilakukan pada saat cuaca panas agar tdk terjadi pembusukan tanaman. Selain itu diperlukan pemberian pupuk secara teratur 6 bln sekali, sebaiknya dilakukan pada pagi hari atau sore hari  

Adenium dpt bertahan hidup hingga puluhan thn, asalkan bonggolnya tdk terlalu banyak menyimpan air yg berlebihan. Krn akan menyebabkan kebusukan yg pada akhirnya tanaman tsb bisa mati.

Untuk peletakan sebaiknya diletakkan pada tempat yg sangat terbuka, cukup banyak sinar matahari untuk merangsang pertumbuhan bunganya. Krn memang asal tanaman ini adalah dr daerah gurun pasir.

Nah,,,,,, mudah kan cara penanaman maupun perawatannya...... yuuk di coba,,,,,, :)
 

Kamis, 03 November 2011

Cara Menanam dan Memelihara Mawar (Rose)

Pastinya sudah pada tahu donk sama yang namanya Bunga Mawar,,,,,,,, Itu loh bunga yang identik dengan lambang cinta....... 

Ya..... Mawar Merah biasanya digunakan untuk mengungkapkan perasaan seorang pria kepada seorang wanita. It's so romantic......

Ciri-ciri tanaman ini biasanya berduri dan memiliki beraneka macam warna, yaitu: merah, pink ,kuning, hijau, orange, ungu (2 macam) dan putih. Selain itu juga ada yang bermotif seperti batik. Jenis mawar ini ada yang wangi dan tidak, kalau yang wangi biasanya disebut mawar kampung.
Tanaman ini juga bisa ditempatkan didalam ruangan dengan cara memotong tangkai tanaman yang bunganya masih agak kuncup untuk diletakakn didalam ruangan dengan media air guna mempercatik penampilan ruangan.

Untuk perbanyakan bisa dengan biji, stek, okulasi, sambungan, cangkokan atau membelah anaknya.   

Nah sekarang kita coba cari tahu bagaimana cara menanam dan memelihara bunga yang satu ini.......yuk disimak.........

  1. Siapkan wadah pot ukuran sedang berikut dengan media tanam berupa sekam mentah, tanah liat berpasir dan kompos dengan perbandingan 1:1:1. Untuk pupuk kita gunakan NPK. Jangan lupa tentunya tanaman bunga mawar yang ingin kita tanam.
     
  2. Aduk jadi satu media tanam, lalu masukkan kedalam pot kurang lebih setengah bagian dari pot. Kemudian letakkan tanaman bunga mawar, tutup kembali dgn sisa media tanam. Atur letaknya supaya berada ditengah-tengah pot. Beri pupuk NPK disekeliling tanaman dan kemudian siram secukupnya.
     
  3. Untuk penyiraman dilakukan setiap hari, cukup satu kali sehari.
     
  4. Usahakan untuk meletakkan tanaman ini dibawah sinar matahari untuk mendapatkan penyinaran yang cukup.
Dengan langkah2 tsb diatas dijamin tanaman bunga mawar anda akan rajin berbunga. Yang terpenting adalah penyiraman teratur setiap hari dan peletakan yang tepat. Jangan lupa untuk melakukan pemangkasan tanaman setelah selesai berbunga untuk merangsang pertumbuhannya kembali. Pemangkasan dilakukan kira2 10-20 cm dari ujung tangkai tanaman.

Untuk pemupukan dengan NPK sebanyak kurang lebih 5 gram setiap 1-3 bln sekali

Selamat mencoba.........





Rabu, 14 Oktober 2009

Taman Pot



Rabu, 16 September 2009

Euphorbia Krem Besar


Selasa, 08 September 2009

Adenium Cantik



Pakis



Euphorbia Merah Besar


Rabu, 02 September 2009

Pakis Haji

Dendrobium Kuning Putih Taiwan


Sabtu, 22 Agustus 2009

Terung2an

Soka Kuning

Philo Gergaji


Petunia Sepanjang Tahun



Nusa Indah Merah

Miana .....


Melati Ungu Putih



Melati Air

Krisan Pink

Kaktus Kembang Kol Merah

Kaktus Jagung

Bunga Rumput


Bromelia Merah


Beringin Putih

Begonia Hijau

Begonia Coklat

Dendrobium Sonia



Sabtu, 15 Agustus 2009

Minnie x Black Spider